Pencarian Perangkat Alat Produksi Telekomunikasi Berbasis Webgis Menggunakan Metode Dijkstra

Danang Tisma Amijaya, Anang Aris Widodo, Muhammad Misdram

Abstract


Optical Distribution Cabinet (ODC)  adalah   salah      satu   alat   produksi yang  dimiliki PT.Telkom untuk mendistribusikan internet kesetiap daerah demi pelanggan supaya dapat menikmati jaringan internet.  Hampir disetiap kota bahkan setiap pelosok pedalaman ada perangkat milik PT. Telekomunikasi Indonesia. Pada penelitian ini penulis mengimplementasikan metode Dijkstra yang digunakan untuk mencari rute terpendek. Algoritma yang cukup popular yang  ditemukan  oleh  Edsger  Wybe  Dijkstra.  Dijkstra  akan  berperan  dalam  menentukan  rute terpendek  menuju  ke perangkat yang lokasinya sudah di dapatkan dari PT.Telkom Pasuruan. Djikstra merupakan salah satu varian bentuk algoritma popular dalam pemecahan persoalan terkait masalah optimasi pencarian lintasan terpendek sebuah lintasan yang mempunyai panjang minimum dari verteks a ke j dalam graph berbobot, bobot tersebut adalah bilangan positif jadi tidak dapat dilalui oleh node negatif. Namun jika terjadi demikian, maka penyelesaian yang diberikan adalah infiniti (Tak Hingga). Pada algoritma Dijkstra, node digunakan karena algoritma Dijkstra menggunakan graph berarah untuk penentuan rute listasan terpendek. Dari hasil penelitian yang telah di lakukan   penulis dapat mengambil kesimpulan menerapkan metode dijkstra dilakukan pada titik (A) yaitu lokasi awal dengan tujuan titik (J). kemudian didapakan beberapa pilihan rute yang yang berjumlah 4 rute dengan satuan Kilometer. untuk rute pertama mendapatkan hasil (0,67),   kedua (0,7),   ketiga (0,9), keempat  (0,69).  rute  yang diambil  berdasarkan  rute  yang  memiliki  nilai  paling  kecil  yaitu  rute  pertama  (0,67). Kemudian dapat disimpulkan bahwa rute pertama adalah rute terpendekk untuk menuju ke tujuan (J).

Kata kunci : Dijkstra, Edsger Wybe Dijkstra, ODC,  rute terpendek

Full Text:

PDF

References


Arif, M. F. (2017). Logika Fuzzy Mamdani dan Algoritma Djikstra untuk Managemen Keselamatan pada Pencarian Rute. Universitas Dian Nuswantoro.

Dewi, L. (2010). Pencarian Rute Terpendek Tempat Wisata di Bali dengan Menggunakan Algoritma Dijkstra. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi.

Diana. (2011). Pencarian Rute Terpendek Menggunakan Algoritma Dijkstra dan Astar (A*) pada SIG berbasis Web untuk Pemetaan Pariwisata Kota Sawahlunto. TRANSMISI.

Dimitra, E. (2011). Penggunaan Internet Berkembang Pesat. Jakarta:

http://www.jagatreview.com/2011/03/penggunaan-internet-berkembang-pesat/.

Fitria, A. T. (2013). Implementasi Algoritma Dijkstra dalam Aplikasi untuk Menentukan Lintasan Terpendek Jalan Darat Antar Kota di Sumatera Bagian Selatan . Jurnal Sistem Informasi, 611-621.

Hakim, L. (2004). Pengertian Website. Bandung: OASE.

Juan, C. (2013). Djikstra's Algorithm As a Dynamic Progamming Strategy. Intag.

Kartika Gunadi, Y. (2002). Perencanaan Rute Perjalanan di Jawa Timur Dengan Dukungan

Metode Dijkstra . Jurnal Informatika, 68-73.

Kurniawan, R. A. (2018). Pengenalan Java. Acedimia Edu.




DOI: http://dx.doi.org/10.37438/jimp.v5i3.318

Copyright (c) 2021 J I M P - Jurnal Informatika Merdeka Pasuruan